KKM (kriteria ketuntasan minimal) adalah kriteria paling rendah
untuk menyatakan peserta didik mencapai ketuntasan (lulus). KKM ditetapkan
setiap awal tahun pelajaran dengan memperhatikan 3 aspek dasar (intake, kompleksitas, daya dukung).
Sesuai dengan pengertiannya maka salah satu fungsi KKM adalah sebagai
target yang harus dicapai oleh siswa untuk memperoleh kelulusan untuk
setiap mata pelajaran.
Dalam perhitungan KKM setiap guru harus
menetapkan/mempertimbangkan setiap aspek yang menjadi kriteria, misalkan intake (kemampuan dasar siswa terhadap materi).
Sebagian guru mungkin semua guru (hehe) mengambil nilai intake dari nilai siswa pada semester
sebelumnya, sehingga yang akhirnya disimpulkan yang menjadi kriteria
"Intake" adalah rata-rata nilai rapor siswa pada semester sebelumnya.
Nah,,, Apakah hal yang demikian masuk akal? tentu kita punya jawaban masing-masing.
Pertama: KKM adalah kriteria nilai terendah.
Kedua: Kriteria di ambil dari rata-rata nilai siswa.
Menurut saya kedua pernyataan diatas kontradiksi, dan akan menimbulkan hal yang negatif, kenapa bisa?
Jika yang diambil nilai rata-rata maka secara statistik
sudah pasti ada nilai dibawah rata-rata. Jadi seberapa pun keras usaha
guru dan metode apapun yang digunakan maka tidak akan pernah siswanya
bisa "tuntas" semua, karena akan selalu ada siswa yang nilainya dibawah
KKM kecuali guru "berbaik hati".
Bukankah kalo pembelajaran bagus, nilai siswa bisa melewati KKM (anggap saja 75)?
Benar, tapi jangan salah jika nilai siswa tinggi maka "seharusnya" KKM
juga naik, yang mengakibatkan "selalu" ada siswa yang nilainya dibawah
KKM, lalu kenapa bisa lulus semua? maaf saya harus jawab lagi-lagi
karena guru "berbaik hati"
KKM berdampak sangat buruk terhadap penilaian guru, antara lain:
1. Guru tidak tepat atau bahkan tidak bisa menghitung KKM.
2. Jika KKM sudah benar, sepintar apapun guru mengajar siswa tidak bisa "tuntas" semua.
3. KKM hanya lambang (tidak bermanfaat) karena guru selalu "berbaik hati"
Kesimpulannya KKM adalah Kriteria Ketidakjujuran Mendidik atau
Kriteria Kuasahati Mendidik
Kriteria Kuasahati Mendidik
Renungan buat diri saya dan teman2 guru di seluruh Indonesia ,,,
oh ya .... Bagaimanakah pendapat Anda???
Apakah yang sudah guru lakukan itu sudah benar???
BalasHapusTidak berdosa kah kita terhadap semua yang kita lakukan buat kebaikan siswa kita masing-masing ...???